d j a l a n d j a l a n

about traveling in jakarta

Categories

Live Traffic Feed

View blog authority

Plesiran Tempo Doeloe: And Justice For All
Minggoe tanggal 16 boelan Maart tahon 2008
07:30 – 08:00 Pendaftaran Ulang di depan museum
08:00 – 09:00 Keliling Museum Seni Rupa Dan Keramik
09:00 – 11:30 Bikin keramik sendiri di dalam museum
11:30 - 12:00 Snacks ringan dan silahkan pulang :)

Dalem ini boelan kitaorang aken koelilingin satoe gedong jang doeloenja tempat dimana keadilan kerap dipoetoesken. Banjak jang bilang bahoea di djeman doeloe, rasa keadilan poen sama saperti sekarang, jang koeat bole menang, sedangken orang jang lemah aken menerima straf (hoekoeman) jang tiada adil bagi idoepnja, kerna kakoeasaan oeang jang bisa atoer samoea itoe.

Maka deri itoe SAHABAT MUSEUM aken tjeritaken sadikit riwajat sedjarah jang kabetoelan pernah ada terjadi di depan gedong pengadilan ini dalem atjara:

PLESIRAN TEMPO DOELOE: And Justice For All
minggoe pagi tanggal 16 boelan Maart tahoen 2008 dari pagi ampe siang jam 11-12

Di bawah ini tjontoh atas rasa adil jang tiada sebanding, dimoeat di courant djadoel bertadjoek: Pembrita Betawi, terbit Djoemahat 27 Januari 1888 jang membritakennja:

Kemaren, orang-orang jang mendjoealan di lapang depan gedong Bitjara, telah di oesir oleh perentahnja kandjeng toean assistent-resident, tetapi jang dioesir boekannja semoeanja, melaenken separo sadja dari marika itoe, ia itoe toekang toekang djoealan jang baroe berdagang disitoe, marika itoe jang terseboet ialah 2 toekang kopi tjina, 1 toekang ogio, 1 toekang tembako dan 2 toekang roedjak, dan jang tiada di oesir ia itoe 1 toekang kopi orang slam, 1 toekang ogio orang slam, 2 toekang tembako orang Tjina, 1 toekang pangsit orang Tjina, 1 toekang sotoh dan 1 toekang satee orang slam, djoemlah ada 7 toekang dagangan, sebab marika itoe soeda dibri idzin oleh kandjeng toewan assistent-resident Von Czernicki.

catatan:

Gedong Bitjara = Museum Fatahillah.
slam = islam (kadang ditulis: selam).

Misih ada banjak lagi perkara jang tida ketjil jang ada kedjadian pada masa silam, teroetama boeat orang Tjina, dimana tatkala marika kaloe-kaloe hadepi casus perdata aken disidang di pengadilan wong londo, namoen kaloe-kaloe casus-nja adalah pidana, disidang di pengadilan orang inlander.

Ach mendingan kitaorang kassie koendjoengan sadja ke gedongnja langsoeng, jang dibikin pada tahon 1870, moela-moela dipake boeat Raad Van Justitie, djoega diseboet:Dewan Pengadilan, kamoedian koetika Tentera Nippon jang masoep sedari boelan Maart 1942, ini gedong berobah functienja mendjadi asrama militair, sempet djoega djadi Kantoor Walikota Jakarta Barat, laloe hingga achirnja diresmiken sebagi Gedong Balai Seni Rupa pada tahon 1976

Daritadi, bitjara tentang perkara meloeloe, sekarang tempohnja boeat tjeritaken isihnja ini gedong.

Kitaorang nantinja pas atjara berlangsoeng aken koelilingin ini museum, dan aken didjelasken perihal loekisan tentang pra sejarah, lukisan Raden Saleh, lukisan karya pelukis asing, saperti: Antonio Blanco, Arie Smith, Lee Man Fong,

laloe masoep ka roeang: Mooie Indie, ada lukisan Rapat Ikada 19 September, Pengantin Dayak, Pembukaan Pameran karya Hendra Gunawan, yang punya ciri khas di warna mencolok,

lalu ke ruangan Persagi (Persatuan Ahli Gambar Indonesia), ada lukisan karya mantan Gubernur Jakarta: Henk Ngantung,

kamoedian masoep ka roeang: Revolusi Fisik Perang Kemerdekaan, ada lukisan tentang pedagang yang menjual apapun, dilukiskan dengan gambar bapak-bapak bawa meja, lantas ada lukisan berjudul: Turun Ke Kota, rakyat membawa hasil
bumi dibarter dengan kebutuhan pokok. Juga ada yang berjudul: Menghadang Konvoi, yang berkisah rencana Tentara Republik yang akan menyerang Belanda.

Uuuuuh kelar liet-liet lukisan, kini saatnya bikin keramik !!!
boleh mencontoh keramik jaman Majapahit, berbentuk periuk, wajah wanita atau celengan (tau gak sih, celengan berasal dari kata celeng-an, yahtempat menabung uang yang berbentuk celeng, dan tau juga gak asih asal kata tabungan? ini katanya jaman dulu rakyat biasa menyimpan uangnya di dalam tabung, hingga kini kita mengenalnya: tabungan)

Adapun bikin keramik nanti, kitaorang bisa buat macam-macam karya yang sudah disediakan cetakannya..tapi kalo mau buat yang laen, silahkan saja, misal mau bikin asbak, atau putri duyung, skuter, bintang laut, angsa, capung, kodok, daun talas, pot bunga, ayam jantan, singa, mobil-mobilan, rumah-rumahan, burung, muka orang purba, kura-kura, dan bahkan Mickey Mouse!

yuk, yak, yuk, ikutan workshop bikin keramik ini!
So, toenggoe apalagi ?!! Lekas, Sigra daftarken diri toean dan njonjah sekalian sekarang djoega ke email: adep@cbn.net. id atawa hoeboengi telefoon-tangan di nummer: 0818 94 96 82 (no. urut peserta akan diberikan setelah mendaftar, sehingga nantinya transfer uang sesuai dengan nomer urut) dapat ditransfer setelah mendaftar, doeit bisa ditransfer ke Bank BCA: 2371425693 BCA cab Pondok Indah atas nama ADE HARDIKA PURNAMA toeloeng dikonfirmasikan via email atawa
sms ke 0818 94 96 82 setelah transfer berhasil dilakukan. (doeit jang soeda ditransfer tida dapet dikembalikan, tetapi bisa dioper kepada orang laen/teman, nah yuk yak yuk pada ikutan yuk.. mari, mari)

tjara membajarnja/transfer, misalnja: Sandra Dewi ada di nomer urut 18, maka Sandra Dewi tuh transfernja = Rp.30.018 (kalo di mesin ATM ketiknya Rp.30018 << angka 18 di belakang mengacu ke no.urut) djadi bajarnja boekan Rp.30.000 sadja, tetapi ditambah Rp.18 sebagi nomer urut, biar langsung di cek di klikbca

Memoedjiken dengen hormat,
Ade Purnama (Adep)
SAHABAT MUSEUM
adep@cbn.net. id
0818 94 96 82
----------------------------------------------------------

0 comments

Post a Comment

Sign up for PayPal and start accepting credit card payments instantly. Sekarang PayPal sudah terhubung dengan bank di Indonesia

Ads

Recent Posts

Recent Comments